Kesesuaian Lahan untuk Pengembangan Pariwisata Berbasis Alam Kabupaten Temanggung

Abstract

Pariwisata merupakan salah satu sektor yang berpotensi mempercepat laju pertumbuhan ekonomi regional. Sektor ini seringkali digunakan sebagai pendekatan dalam pengembangan ekonomi lokal. Kemampuan sektor pariwisata untuk menghidupkan sektor-sektor lain melalui spill-over effect yang dihasilkannya membuat sektor ini ideal untuk menjadi salah satu sektor pengembangan strategis pasca melambatnya laju pertumbuhan ekonomi akibat pandemi. Kabupaten Temanggung memiliki potensi besar untuk pengembangan sektor pariwisata khususnya pariwisata alam. Hal ini disebabkan bentang alam kabupaten temanggung yang beragam. Berdasarkan potensi ini, penting untuk dilakukan suatu pemetaan kawasan-kawasan yang memiliki potensi pengembangan wisata alam di Kabupaten Temanggung. Penelitian ini bertujuan untuk menilai dan menentukan tingkat kesesuaian lahan di Kabupaten Temanggung untuk pengembangan pariwisata alam yang terdiri dari perkemahan, pendakian, dan observasi alam. Penilaian kesesuaian dilakukan dengan analisis multikriteria berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) yang menggunakan lima variabel yakni kemiringan lereng, geomorfologi, penggunaan lahan, jarak dari jalan, dan jarak dari badan air. Variabel tersebut kemudian dianalisis besar pengaruhnya menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil dari penelitian ini merupakan model kesesuaian lahan Kabupaten Temanggung untuk pengembangan pariwisata berbasis alam.